Era Reiwa dan Kamen Rider

Pada hari senin (1/4), nama era baru untuk kekaisaran Jepang akhirnya di ungkap. 'Reiwa' akan menjadi era baru untuk menggantikan era sebelumnya (Heisei). Reiwa sendiri memiliki arti yaitu “keharmonisan” dan era ini secara resmi akan dimulai setelah Kaisar baru (Pangeran Naruhito) dinobatkan pada 1 Mei mendatang.

Munculnya era Reiwa akhirnya menjadi penutup untuk era Heisei yang kurang lebih sudah 30 tahun digunakan. ‘Heisei’ sendiri memiliki arti, yaitu ‘mencapai perdamaian’. Dalam sejarah Jepang, Era Reiwa akan menjadi era yang ke-248.

Pangeran Naruhito (kiri) bersama Kaisar Akihito (kanan)

Kamen Rider merupakan salah satu franchise yang sangat identik dengan pergantian Era di Jepang. Figur superhero Jepang yang satu ini punya banyak penggemar dari berbagai generasi. Dan dengan lahirnya era baru ini, tentunya Kamen Rider akan mencoba mengusung karakteristik yang berbeda dengan dua era sebelumnya (Showa dan Heisei).

Saat di era Showa, Kamen Rider mengusung cerita yang cukup gelap dan terkesan dewasa. Dimulai dari Kamen Rider Ichigo, dan diakhiri oleh Kamen Rider Black RX, hampir semua Kamen Rider di era Showa adalah cyborg dari hasil kelinci percobaan yang dibuat oleh organisasi jahat.

Sementara di era Heisei, yang dimulai dari Kamen Rider Kuuga, justru mengambil tema yang bervariasi dan lebih menonjol. Meskipun ada beberapa Rider yang masih mengusung cerita gelap dan dewasa, namun dalam 10 tahun terakhir, Kamen Rider era Heisei justru semakin berwarna. Terutama dengan banyaknya bentuk (form) yang dimiliki oleh masing-masing Rider.

Kamen Rider di era Heisei diakhiri dengan serial Kamen Rider Zi-O yang saat ini masih tayang di Jepang. Setelah berakhirnya Kamen Rider Zi-O di pertengahan 2019 nanti, Kamen Rider mulai memasuki era Reiwa. Lantas menurutmu konsep atau mindset apa yang kali ini bakal diusung Toei untuk seri Kamen Rider era Reiwa?