Dampak Baik dan Buruk dari Anime

Nah, siapa nih yang gemar nonton anime? Secara garis besar anime memiliki beberapa dampak positif maupun negatif, simak ulasan berikut ini.

Dampak Positif:

1. Memiliki banyak pesan moral

Bagi kalian yang sering nonton Anime, pasti kalian selalu menemukan pesan moral dari Anime tersebut. Misalnya anime Naruto mengajarkan kita tentang persahabatan, lalu One Piece yang mengajarkan kita untuk bekerja keras dan pantang menyerah demi meraih suatu impian. Tentu dengan adanya pesan moral tersebut, kita bisa menerapkannya di kehidupan nyata, tapi yang harus kita terapkan adalah tindakan yang positif ya.

2. Membuat fasih berbahasa Jepang

Kalau kalian sudah sering menonton Anime, kalian tentu sudah hafal beberapa kata seperti "Arigatou", "Gomen", "Ittadakimasu" bahkan karena terlalu sering nonton Anime, ada beberapa dialog yang kalian sudah tau artinya tanpa melihat terjemahannya. Atau mungkin jika kalian memiliki keinginan, pastinya bisa sampai menghafal huruf kanji dan hiragana.

Mungkin hal ini bisa menjadi motivasi tersendiri supaya kalian bisa melakukan studi ke Jepang, jadi kalau nanti kalian sewaktu-waktu ke Jepang, kalian pastinya sudah paham jika diajak ngobrol sama orang Jepang. 

3. Menimbulkan banyak ide kreatif

Pernah gak kalian ngebayangin kalau kalian punya karakter sendiri dengan kekuatan super, terus berandai-andai karakter kalian itu dijadikan Anime? Kalo pernah sebaiknya jangan cuma dibayangin! kalian bisa coba menyalurkan ide mengenai karakter versi kalian sendiri dan mempostingnya di sosial media manapun, siapa tau ada yang tertarik dengan cerita kalian lho, terus bisa saja di adaptasikan menjadi sebuah Anime.

Dampak Negatif:

1. Dapat menimbulkan unsur kekerasan (terutama pada anak-anak)

Beberapa adegan di anime tidak luput dari yang namanya pertarungan, penindasan bahkan hingga pembunuhan. Sudah banyak anak-anak yang menirukan tingkah laku karakter anime favoritnya hingga menerapkannya kepada orang disekitarnya. Misalnya ada seorang anak yang mengikuti gaya bertarung ala ninja Naruto dan menjadikan temannya sebagai samsak.

Karena alasan inilah banyak anime yang penayangannya dicekal di Indonesia. Jadi, kalian harus bisa mengambil hal yang positifnya, dan menjauhi hal negatifnya, dan jangan lupa terus memantau adik, saudara dan rekan-rekan kalian ya agar tidak melakukan hal negatif akibat nonton anime.

2. Menjadi nolep

Nolep (No Life) merupakan istilah yang untuk menyebut seseorang, baik remaja, orang dewasa, orang tua segala usia yang tidak memiliki banyak kegiatan atau pekerjaan, dan juga tidak banyak aktif didalam interaksi atau kegiatan bersosial. Mereka orang-orang yang nolep lebih suka beraktivitas didalam rumahnya dan cenderung menghindari interaksi dengan orang lain.

Tentunya ada faktor yang menyebabkan seseorang memiliki sifat ini, misalnya karena pernah mengalami pengalaman yang pahit. Sebut saja anak broken home, korban bullying, ataupun karena terpengaruh oleh tontonan. Contoh mudahnya misalnya seperti anak-anak otaku game dan anime, wibu psikolog dan bau bawang, bocah gamer, dan sebangsanya.

Biarpun kalian sangat senang sekali dengan anime, tapi jangan sampai lupa waktu dan tetap jaga silaturahmi dengan teman-teman maupun lingkungan sekitar ya.

3. Menyebabkan penyakit mata

Untuk kalian yang suka nonton anime sampe 24 jam (marathon), sebaiknya kebiasaan tersebut harus kalian kurangi. Menonton anime berlebihan sudah pasti tidak baik bagi kesehatan, terutama kesehatan mata. Meskipun bisa saja penyebabnya bukan hanya dari nonton Anime, tapi sebaiknya kita tetap menjaga kesehatan diri kita ya, karena kesehatan itu sangatlah penting.


Itulah beberapa contoh dampak yang ditimbulkan akibat sering nonton anime, contoh diatas hanya garis besarnya saja, sebenarnya masih banyak lagi dampak baik dan buruknya.